Tak Terpengaruh Spanyol, Saham Asia Naik

Turunnya peringkat utang Spanyol oleh Fitch sudah diantisipasi para investor saham di Asia
Renne R.A Kawilarang
Seorang pialang memakai kostum tradisional di Bursa Saham Tokyo (AP Photo/Katsumi Kasahara)

VIVAnews - Indeks harga saham di sejumlah bursa utama di Asia pada perdagangan di awal pekan ini bergerak naik. Kenaikan ini terjadi setelah banyak investor untuk sementara ini mengesampingkan dulu krisis keuangan di Eropa dan menyambut baik gejala-gejala penguatan ekonomi di Asia.

Dalam jelang penutupan transaksi Senin sore, Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 45,13 poin (0,5%) menjadi 9.806,24 setelah muncul laporan bahwa ekonomi terbesar nomor dua di dunia itu mengalami peningkatan selama April lalu - atau dalam dua bulan berturut-turut. Pertumbuhan ekonomi ini didorong oleh situasi yang serupa di China dan negara-negara lain di Asia.

Indeks di bursa Taiwan naik 0,7% menjadi 7.349,65 dan indeks Kospi di bursa Korea Selatan menguat 0,8% menjadi 1.635,66 setelah saham produsen otomotif Ssangyong Motor Co. naik lebih dari 14%. Menguatnya saham Sangyong terjadi setelah ada kabar bahwa sejumlah produsen otomotif - termasuk perusahaan asal India, Mahindra & Mahindra Ltd. - berminat untuk membeli perusahaan Korea yang sedang mengalami masalah keuangan itu.

Indeks di bursa Australia hanya melemah 0,3% dan indeks Hang Seng di Hong Kong sedikit berubah di level 19.763,98.

Ini menandakan bahwa para investor Asia tidak banyak terpengaruh oleh kondisi di Wall Street, yang Jumat pekan lalu mengalami penurunan indeks Dow Jones sebesar 1,2% menjadi 10.136,63. Penurunan indeks Dow akhir pekan lalu terjadi setelah lembaga pemeringkat Fitch Ratings menurunkan peringkat kredit Spanyol.

Turunnya peringkat kredit versi Fitch yang dialami Spanyol membuat investor di Wall Street waspada bahwa masalah ekonomi jangka panjang terus mendera negara-negara Eropa yang bermasalah dengan utang.

Namun, kabar mengenai Spanyol itu tidak mengguncang sentimen para investor di Asia. Kabar atas Spanyol itu sudah lama diantipasi pasar Asia setelah Negeri Matador itu juga mengalami penurunan peringkat utang versi Standard & Poor's beberapa pekan lalu.

"Asia sudah mengantisipasi turunnya peringkat Spanyol," kata Francis Lun, pengamat dari Fulbright Securities Ltd. di Hong Kong. "Maka pasar-pasar Asia hari ini agak stabil. Bahkan indeks di Bangkok [yang dilanda krisis politik] juga naik," lanjut Lun.

Jackson Wong dari Tanrich Securities di Hong Kong juga melihat bahwa Asia kini bergerak stabil kendati masih ada kegelisahan di kalangan investor saham. "Momentumnya masih dalam suasana yang positif," lanjut Wong. (Associated Press)

(umi)

• VIVAnews

0 comments:

Post a Comment

My Playlist


MusicPlaylistRingtones
Create a playlist at MixPod.com

I Gotta Feeling

Seguidores