Tak hanya pemerintah dan gereja Amerika Serikat, artis Angelina Jolie, pun menyerukan penolakan atas rencana pembakaran Al-Quran oleh sekte Dove World Outreach Center yang dipimpin Terry Jones.
Rencana pembakaran yang dinamai “International Burn a Koran Day” atau “Hari Internasional Pembakaran Al Qur’an” ini akan dilakukan Jones saat peringatan serangan teroris ke gedung kembar World Trade Center (WTC) 11 September mendatang.
"Kata terkasar bagi mereka yang membakar kitab suci umat lain," Jolie di Islamabad usai mengunjungi korban banjir di Pakistan sebagai perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Artis berusia 35 tahun ini menyerukan untuk menentang rencana pembakaran ini selama dia berada di Pakistan sambil dia melaksanakan tugasnya yakni meningkatkan kesadaran soal bencana banjir di Mohib Banda, dekat Peshawar, Pakistan, awal pekan ini.
Isu pembakaran Quran ini tidak terlalu menarik perhatian di Pakistan di mana mayoritas warganya menganut Islam. Para pejabat di negara ini masih sibuk meminimalisir korban yang berjatuhan pasca-banjir hebat yang melanda, akhir Juli lalu. Banjir ini sendiri menewaskan lebih dari 1.700 orang.
"Saya sangat syok betapa tingginya banjir ini," kata Jolie yang tidak tampil seksi seperti biasanya. Untuk menghormati warga setempat, Jolie mengenakan baju tertutup hitam dan penutup kepala. "Di beberapa rumah, air sampai di ketinggian 9 kaki (tiga meter)," tambah pasangan Brad Pitt ini.
0 comments:
Post a Comment